selangor - Kucing Himalaya (Felis catus) merupakan salah satu kucing hias keturunan dari kucing ras Persia. Kucing yang dulunya dikenal dengan nama Colourpoint Persian ini adalah hasil dari persilangan dari kucing ras Siamese (Siam ) dengan kucing ras Persia, oleh ahli genetika Dr. Keeler dan Cobb. Tujuan dari persilangan kedua kucing dengan ras yang berbeda tersebut agar memperoleh keturunan kucing fenomenal yang memiliki badan seperti kucing ras Persia dengan warna bulu sama dengan yang dimiliki oleh kucing ras Siam.
2 Jenis Kucing Persian Himalayan
Menurut Traditional Cat Association (TCA), saat ini kucing Persia Himalaya dibedakan terdiri dari dua jenis berdasarkan atas tingkat kepesekan hidung, diantaranya kucing Persia Himalaya Ektrim dan Persia Himalaya Tradisional (doll-faced). Kedua jenis Persia Himalayan tersebut, bagi pemula yang hendak mengadopsi kucing tersebut sangat dianjurkan untuk lebih memilih jenis Persia Himalaya Tradisional, sebab meskipun Persia Himalaya Ektrim lebih lucu karena hidungnya yang pesek namun kucing Persia Himalaya Ektrim lebih rentan terserang penyakit jadi untuk memelihara jenis ini haruslah telah berpengalaman dalam merawat kucing hias.
Ciri Umum Fisik Persian Himalayan
Karena kucing himalaya merupakan keturunan dari kucing Ras Persia sudah barang tentu bentuk fisiknya mewarisi bentuk tubuh dari induknya memiliki perawakan tubuh/body besar terlihat gagah dan tentunya ciri khas dari jenis Persia berwajah datar. Untuk beberapa ciri yang bisa Anda lihat seperti berikut ini
Karakter Kepribadian Kucing Persian Himalayan
Sifat aktif (banyak bergerak) yang dimiliki oleh kucing Himalaya karena turunan sifat dari kucing ras Siam, namun jika dibandingkan sifat aktifnya berkuang dibanding dengan ras Siamese asli. Meski tergolong kucing aktif, kucing Himalaya memiliki sifat karakter tidak agresif.
Umur Kucing Persia Himalaya
Dengan melakukan perawatan yang baik, kucing Himalayan dapat bertahan hidup mencapai usia 9-15 tahun hampir sama dengan jenis kucing persia lainnya bahkan bisa lebih.
Jual Beli Kucing Persian Himalayan
Kucing Persia Himalaya memanglah salah satu kucing hias yang sangat digemari oleh para pecinta kucing, bulunya yang panjang dengan wajah yang datar serta penampilan gerak-geriknya yang lucu memikat hati yang melihatnya. Bagi Anda yang inggin mengadopsi dan beli kucing Himalaya bisa langsung dari cattery (penangkar kucing hias) yang bisa datang lansung ketempatnya dengan begitu Anda bisa melihat kucing Persia Himalaya yang akan Anda beli dan bisa lebih jelas mendapatkan jawaban seputar kucing tersebut misal mengetahui silsilah keturunannya.
Standar Perawatan Kucing Persia Himalaya
Bagi Anda yang baru petama mememlihara kucing hias dan pilihan Anda adalah akan mengadopsi Kucing Persia Himalaya, maka sangat diekomendasikan untuk memilih jenis Kucing Persia Himalaya Tradisional yang perawatannya lebih mudah dibandingankan dengan jenis kucing Persia Himalaya Ekstrim. Selain itu Anda juga harus tahu betul bagaimana cara merawat kucing tersebut dengan yang baik. Untuk itu berikut beberapa point cara merawat kucing peris himalaya yang mesti Anda tahu:
2 Jenis Kucing Persian Himalayan
Menurut Traditional Cat Association (TCA), saat ini kucing Persia Himalaya dibedakan terdiri dari dua jenis berdasarkan atas tingkat kepesekan hidung, diantaranya kucing Persia Himalaya Ektrim dan Persia Himalaya Tradisional (doll-faced). Kedua jenis Persia Himalayan tersebut, bagi pemula yang hendak mengadopsi kucing tersebut sangat dianjurkan untuk lebih memilih jenis Persia Himalaya Tradisional, sebab meskipun Persia Himalaya Ektrim lebih lucu karena hidungnya yang pesek namun kucing Persia Himalaya Ektrim lebih rentan terserang penyakit jadi untuk memelihara jenis ini haruslah telah berpengalaman dalam merawat kucing hias.
Ciri Umum Fisik Persian Himalayan
Karena kucing himalaya merupakan keturunan dari kucing Ras Persia sudah barang tentu bentuk fisiknya mewarisi bentuk tubuh dari induknya memiliki perawakan tubuh/body besar terlihat gagah dan tentunya ciri khas dari jenis Persia berwajah datar. Untuk beberapa ciri yang bisa Anda lihat seperti berikut ini
- Memiliki hidung yang pesek dengan bentuk kepala bulat berwarna putih yang didominasi warna kecoklatan. Ukuran telinga pendek berwarna gelap/ colourpoint, sedangkan matanya bulat agak besar berwarna biru.
- Postur tubuh bisa dikatakan termasuk besar dengan berat sekitar 4-6 kg ditopang dengan tulang yang kuat.
- Warna kaki Kucing Himalayan lebih gelap dibandingkan dengan warna bulu pada tubuhnya, sedangkan ukuran kakinya pendek dengan cakar yang besar dan kuat.
- Seperti halnya dengan kucing Ras Persia, kucing Himalaya berbulu cukup lebat dan mengkilat, hanya saja warna telinga, kaki serta wajah dominan colourpoint.
- Panjang ekor kucing Persian Himalayan proporsional dengan tubuhnya.
Karakter Kepribadian Kucing Persian Himalayan
Sifat aktif (banyak bergerak) yang dimiliki oleh kucing Himalaya karena turunan sifat dari kucing ras Siam, namun jika dibandingkan sifat aktifnya berkuang dibanding dengan ras Siamese asli. Meski tergolong kucing aktif, kucing Himalaya memiliki sifat karakter tidak agresif.
Umur Kucing Persia Himalaya
Dengan melakukan perawatan yang baik, kucing Himalayan dapat bertahan hidup mencapai usia 9-15 tahun hampir sama dengan jenis kucing persia lainnya bahkan bisa lebih.
Jual Beli Kucing Persian Himalayan
Kucing Persia Himalaya memanglah salah satu kucing hias yang sangat digemari oleh para pecinta kucing, bulunya yang panjang dengan wajah yang datar serta penampilan gerak-geriknya yang lucu memikat hati yang melihatnya. Bagi Anda yang inggin mengadopsi dan beli kucing Himalaya bisa langsung dari cattery (penangkar kucing hias) yang bisa datang lansung ketempatnya dengan begitu Anda bisa melihat kucing Persia Himalaya yang akan Anda beli dan bisa lebih jelas mendapatkan jawaban seputar kucing tersebut misal mengetahui silsilah keturunannya.
Standar Perawatan Kucing Persia Himalaya
Bagi Anda yang baru petama mememlihara kucing hias dan pilihan Anda adalah akan mengadopsi Kucing Persia Himalaya, maka sangat diekomendasikan untuk memilih jenis Kucing Persia Himalaya Tradisional yang perawatannya lebih mudah dibandingankan dengan jenis kucing Persia Himalaya Ekstrim. Selain itu Anda juga harus tahu betul bagaimana cara merawat kucing tersebut dengan yang baik. Untuk itu berikut beberapa point cara merawat kucing peris himalaya yang mesti Anda tahu:
- Pakan Untuk Kucing Persian Himalayan
Berikan pakan berupa cat food komersial berikan 2 kali sehatu pada waktu pagi dan sore hari. Untuk menghindari plak gigi pada kucing pilihlah pakan jenis dry food.Dengan mencampurkan dry food dengan air hangat hingga lebur hingga cukup halus, pakan semi-solid food ini sangat bagus untuk kucing yang baru menginjak usia 3 bulan. - Cara Memandikan Kucing Persia Himalayan
Tanpa perawatan berkala dan rutin, bulu kucing Himalayan yang panjang akan mengalami kusut dan gampang kotor akan. Untuk itu lakukanlah perawatan kucing dengan cara memandikan minimal 2 minggu sekali. Sisirlah bulu nya sebelum Anda memandikan, Pada saat memandikan gunakanlah air hangat serta gunakan shampoo khusus kucing atau bisa juga Anda ganti dengan menggunakan shampoo bayi. Setelah shampoo dioleskan ditubuh kucing, pijat dengan lembut agar kotoran yang menempel pada bulunya bisa hilang, perlu Anda ingat, karena perawatan kepala dan telinga kucing tidak sama dengan bagian tubuh yang lain, maka hindari membasahi bagian kepala dan telinga saat memandikan. Setelah selesai memandikan, basuh hingga bersih dan kemudian agar bulu yang panjang bisa cepat kering, Anda bisa gunakan hair-dryer pada jarak yang tidak terlalu dekat dan settinglah pada suhu setengah saja(jangan terlalu panas) . Setelah kering sisirlah bulu kucing yang panjang tadi dengan menggunakan sisir spesial khusus kucing, perawatan menyisir bulu kucing perlu Anda lakukan tiap hari agar bulu kucing yang panjang tidak mudah kusut dan menghindari iritasi pada kulit kucing.
Dalam perawatan kucing khususnya memandikan, sangat disarankan bagi pengobi yang memeliharanya di luar ruanganan namun jika Anda memelihara kucing himalaya dalam ruangan (indoor) yang bersih, maka kegiatan/perawatan memandikan kucing tidak perlu Anda lakukan hanya perawatan penyisiran bulu tiap harinya. - Perawatan Kepala Dan Telinga Kucing Persian Himalayan
Perawatan kepala pada kucing Persia Himalaya bisa kita lakukan dengan siapkan terlebih dahulu handuk yang dibasahi dengan air hangat kemudian husap/bersihkan secara lembut sisi muka/wajah kucing. Sedangkan untuk perawatan telinga, bersihkan secara hati-hati dengan menggunakan cotton bud yang diolesi baby oil. - Neuter Kucing Persia Himalaya
Bagi pemilik kucing Himalaya yang memelihara lebih dari satu dan berjenis kelamin jantan serta betina yang telah dewasa dalam satu tempat dengan belum mempunyai pengetahuan dalam cara perawatan (ilmu pembiakan) kucing yang sedang hamil, tentu akan sangat merepotkan bagi pemiliknya, solusi yang bisa Anda lakukan adalah membawa kucing kesayangan tersebut ke dokter hewan untuk di neuter (dibuat mandul) namun jika hal tersebut tidak sesuai dengan hati nuri Anda sebagai penyayang kucing, solusi yang tepat adalah memisahkan kucing himalaya ketempat yang berbeda satu tempat hanya berisi kucing yang berjenis kelamin sama. - Pup Pada Kucing Persian Himalayan
Untuk menjaga kebersihan dan aroma yang tidak sedap dirumaha Anda karena memelihara kucing Persia Himalaya, maka Anda harus rajin tiap hari membersihkan kotak pasir tempat mereka membuat kotoran. Selain itu Anda juga bisa melatihnya aga kucing Himalaya mau pup di kamar mandi/toilet. Ketika kucing selesai pup terkadang pada bulu sisi belakangnya berwarna kuning yang terkena percikan air kencingnya sendiri, untuk membersihkannya bisa kita pakai tissue bayi yang bebas alkohol. - Vaksin Dan Kesehatan Kucing Persian Himalayan
Vaksi sangatlah perlukan dilakukan terhadap kucing Himalayan agar terhindar dari penularan penyakit spesifik maka bawalah kucing Anda minimal setahun sekali ke dokter hewan untuk divaksin dan kontrol kesehatannya. Oleh Dokter hewan biasanya pemberian vaksin pada kucing akan disesuaikan dengan usia dan daerah tempat tinggalnya. Untuk mencegah penyakit pernapasan pada kucing, pastikan suhu ruangan sebagai tempat tinggal kucing tidak terlalu panas.
0 komentar:
Posting Komentar