Rabu, 06 Januari 2016

Salvadori, Biawak Batik Asal Papua

jogja breeding - Biawak Papua nama latinnya Varanus salvadorii, salah satu jenis biawak yang berasal dari Papua yang sering disebut juga dengan nama Biawak Batik, Biawak Salvadori, Crocodile Monitor, Artelia. Biawak Salvadori merupakan dari salah satu 17 spesies biawak (jenis kadal berukuran panjang) yang ada di Indonesia, di antaranya Varanus timorensis,Varanus indicus, Varanus prasinus, Varanus komodoensis, dan Varanus nembulosus.

Jenis biawak Papua di habitat alam liar aslinya senang hidup di rawa-rawa mangrove, yang konon mampu tumbuh dengan panjang sekitar 4-6 meter, yang tentu saja panjangnya dapat menyangi Komodo. Namun tercatat baru biawak Papua terpanjang yang pernah ditemukan hanya memiliki panjang 2,44 meter.
sumber foto : reptileforums.co.uk
Karakteristik Fisik Biawak Papua
  • Moncong yang tumpul bulat merupakan ciri khas dari Biawak Salvadori, dengan gigi yang lurus.
  • Tubuh berwarna hijau gelap memiliki marking (pola) yang sangat menarik dengan totol-totol kuning terang pada bagian tubuh, pola ini lah Biawak Savadori di Indonesia disebut juga dengan nama Biawak Batik.
  •  Cakar melengkung menonjol.
  • Ekornya belang berwarna hitam berbalut kuning, dengan ukuran lebih panjang dari pada ukuran tubuh dari Biawak Papua itu sendiri.

Biawak Salvadori Sebagai Peliharaan
Dimasa sekarang ini memelihara reptil merupakan hobi yang telah umum, begitu juga Biawak pada saat ini telah menjadi hewan peliharaan yang sedang populer. Salah satu jenis Biawak yang sedang populer saat ini adalah Biawak Papua, reptil asal pulau Papua dengan pola (marking) yang dimilikinya memang lah sangat menarik serta Biawak Salvadori bisa dijinakan, meski pun terlihat menyeramkan bagi orang yang belum mengenal lebih jauh tentang biawak.

Biawak Batik ini memilki gerakan yang lincah selain itu juga mempunyai kemampuan menangkap mangsanya sangat baik mirip dengan ular. Dengan pemberian asupan pakan yang bagus Biawak yang konon panjangnya bisa menyamai ukuran komodo ini, sangat dianjurkan untuk ditempatkan pada tempat yang luas, terarium salah satu contoh yang tepat untuk Anda gunakan untuk memelihara Biawak Batik ini.

Kerajinan Kulit Biawak Papua
Selain sebagai hewan peliharaan, Biawak Papua yang memliki corak indah pada tubuhnya juga ditangkarkan untuk diambil kulitnya sebagai bahan kerajinan seperti ikat pinggang, tas, dll oleh para pengrajin kulit untuk dipasarkan dalam negeri maupun eksport.

Kehidupan Liar Biawak Papua Di Alam Bebas
Biawak Salvadori merupakan hewan Binatang Arboreal, sering menghabiskan waktunya bertengger di ranting pohong yang tinggi. Seperti halnya dengan binatang reptil yang lain, di habitat aslinya Biawak Batik Hidup melata di darat dan air.
Biawak Papua merupakan hewan nokturnal yang aktif berburu/mencari makan pada malam hari, sedangkan pada siang hari ia habiskan untuk tidur dan beristirahat diatas pohon.

Pakan Biawak Papua Di Alam Bebas
Sebagai hewan pemakan daging (karnivora), biawak Batik menyukai jenis makanan yang sangat menyukai makanan yang hidup atau masih segar, diantaranya ikan, serangga, telur penyu, telur burung, dll oleh karena itu lah gerakan yang dimiliki oleh biawak ini sangat gesit dan lincah karena dengan kemampuan itu akan mempermudah dalam mencari makan.

Pakan Biawak Papua Sebagai Hewan Peliharaan
Jika Anda hendak memelihara Biawak Salvadori sebagai hewan peliharaan di rumah, Anda harus memperhatikan betul gizi pada pakan yang Anda berikan. Tikus putih, ayam bisa Anda berikan pada Biawak kesayangan sebagai menu utama, sedangkan untuk cemilan bisa anda berikan serangga.
Untuk menambah nilai gizi yang terkandung dalam pakan yang akan kita berikan misal tikus putih, sebelum kita berikan kepada biawak, tikus putih bisa kita pelihara terlebih dahulu dengan memberinya vitamin dan mineral .

Pemberian Pakan berupa tikus putih terhadap biawak batik cukup kita berikan 2 ekor saja setiap harinya. Namun jika Anda terkendala ukuran tempatnya/aquarium yang kecil, pemberian pakan berupa tikus putih 3 kali dalam seminggu akan memperlambat pertumbuhan tubuhnya agar tidak cepat besar dan panjang.

Syarat Terarium Yang Bagus Untuk Biawak Papua
Mungkin diantara kita tidak menyangka bahwa Biawak Papua yang bisa mencapai panjang 4-6 meter ini di alam bebas habitat aslinya ia lebih sering memakan berbagai jenis serangga. Sedangkan jika Biawak Salvadori kita pelihara dengan penanganan yang baik, binatang yang tadinya liar ini bisa jinak.

Memelihara Biawak Papua akan terlihat semakin menarik jika kita tempatkan pada Terarium atau Virarium yaitu media atau wadah yang terbuat dari kaca atau plastik transparan berisi tanaman, dengan begitu maka akan membuat biawak salvadori yang kita pelihara akan merasa nyaman karena terasa berada dialam habitat aslinya.

Dan apabila biawak batik yang akan Anda pelihara ditempatkan pada terarium, maka ada beberapa fasilitas yang harus kita sediakan didalamnya diantaranya berilah tenggeran dari kayu atau plastik yang kokoh, karena cengkraman dari kelima jari biawak ini sangat kuat, bisa mematahkan tempat bertenggernya itu. Tempat minum, serta dekorasi lainnya seperti lampu sinar ultraviolet yang bisa membantu sebagai pengganti sinar matahari, karena seperti layaknya binatang reptil lainnya yang membutuhkan sinar matahari untuk berjemur guna memperoleh vitamin D. Agar kesehatan biawak papua yang kita pelihara senantiasa tetap sehat maka kebersihan terarium harus senantiasa kita perhatikan serta kelembapan suhu harus dijaga.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Salvadori, Biawak Batik Asal Papua

0 komentar:

Posting Komentar